Banjarmasin Jumat Kelabu: Peristiwa Kerusuhan 22 Tahun Lalu
Kuburan massal korban kerusuhan 23 Mei 1997
Jumat, 23 Mei 1997, 22 tahun yang lalu. Saya baru saja beristirahat setelah menunaikan shalat Jumat, di kamar kost yang saya sewa selama kuliah yang saat itu sudah berada di semester akhir.
Posisi kost saya sekitar setengah kilometer dari jalan raya, masuk ke dalam komplek Perumahan Polisi Bina Brata, Banjarmasin, di km.4,5 Jalan Ahmd Yani.
Tiba-tiba terdengar suara riuh dan suara sirene seperti bunyi mobil ambulans atau mobil pemadam kebakaran. Saya dan teman-teman segera berhamburan keluar.
Karena penasaran, kami pun pergi ke jalan raya untuk melihat apa yang sedang terjadi. Ternyata di jalan raya penuh dengan massa yang berkampanye dengan motor dan mobil yang membawa dan memakai berbagai atribut partai, dengan suara kendaraan yang digeber-geber gasnya.
Mereka teriak-teriak tak jelas di sela-sela gaung bunyi kendaraan yang kian menggila. Sementara di bak mobil pick up yang mereka tumpangi, penuh dengan batu-batu, yang kemudian saya ketahui batu itu mereka gunakan untuk melempari toko-toko di sepanjang jalan yang mereka lalui.
Tak lama kemudian, iring-iringan massa mulai menyurut, bersamaan dengan terlihatnya gumpalan asap hitam, lalu memerah yang terus membumbung tinggi. Belakangan saya ketahui, ternyata asap itu berasal dari kebakaran Mitra Plaza, mall yang menjadi ikon kota Banjarmasin.
Katanya, warga Kalsel yang ke Banjarmasin belum dianggap ke Banjarmasin, kalau belum menginjakkan kaki di mall satu-satunya di Kalsel tersebut.
Mitra Plaza pasca renovasi
Rupanya iring-iringan kompoi itu bergaris finish di mall tersebut. Bak semut mengerubuti gula, mereka menjarah apa saja yang bisa dibawa.
Bukan hanya benda yang kecil, malah televisi berukuran 32 inchi ke atas mereka embat, termasuk berbagai perabot rumah tangga.
Namun api yang entah dari mana asalnya itu terus membesar, seiring penjarah yang semakin gila beraksi.
Akibatnya, banyak warga yang terperangkap di dalamnya, termasuk karyawan dan karyawati yang bekerja di sana. Bahkan ada yang nekat terjun dari lantai atas untuk menyelamatkan diri.
Rupanya mall inilah yang menjadi tujuan akhir mereka, setelah membuat berbagai kerusakan mobil, motor dan ruko yang mereka temui di sepanjang jalan. Dan di sinilah juga nasib mereka berakhir.
Tercatat sedikitnya ada 142 orang yang tewas, belum yang cedera dan luka-luka, serta yang hilang tidak diketahui nasibnya sampai kini.
Para korban dikuburkan secara massal di Kota Banjarbaru.
Aparat keamanan pun tidak bisa berbuat banyak. Selain karena kejadiannya begitu cepat, juga sangat mendadak, saat sebagian masyarakat masih dalam prosesi shalat Jumat.
Itulah kerusuhan yang pertama dan semoga menjadi yang terakhir di Kota Banjarmasin, Kalimantan Selatan, yang dikenal dengan peristiwa Jumat Kelabu.
***
Hari itu, teman saya yang menjadi Satgas yang bertugas di Kantor DPD Golkar, sempat panik saat kerusuhan terjadi di depan kantor tersebut. Ia bergegas masuk ke dalam gedung. Lalu bersembunyi di dalam gudang. Untungnya, di sana ia menemukan bekas pakaian tukang, sehingga ia bisa berganti seragam dengan pakaian tersebut, lalu menumpang ojek untuk pulang setelah kondisi mulai kondusif.
Dan di kampung saya sempat tersiar kabar bahwa saya menjadi korban tewas dalam tragedi tersebut. Hal ini saya ketahui setelah 2 hari kemudian saya pulang kampung, di mana ayah saya katanya sudah ingin menyusul saya ke Banjarmasin, setelah mendengar desas-desus tersebut.(*) Ref
Source
tarik saldo chips kamu dan tukarkan menjadi uang asli , dan main kan semuga game judi online nya di situs poker terpercaya di indonesia www.candudomino.online , 100% gampang menang dan 100% terpercaya
Minimal Deposit Rp10.000
Minimal Withdraw Rp50.000
#pokerindonesia #pokeronlineindonesia #pokerterpercaya #agenpokerterpercaya #judipokeronline #situsjudionline #pokeronlineterpercaya #pokerterbaik #pokeruangasli #agenpokeronline #judipoker #agenpokerindonesia #pokeronlineindonesia #bandarpoker #judionline #agenjuditerpercaya #qqonline
#jpterus #win #gojekliga1 #judibola #bandarbola #judionline
#agenpoker #agenqq #qqonline #agendomino #dominoonline #bandarq #agenpokerterpercaya
Comments
Post a Comment